Tanggal 14 April 2021 kemarin, Kristo, putra bungsu ku
berulang tahun ke 9. Tak terasa sudah 9 tahun saja umurnya, sebentar lagi mau jadi
ABG, hahaha...
Tapi ini anak kok rasanya masih imut aja, masih sering aku
uyel-uyel, meskipun Bapaknya kadang bilang, anaknya sudah gede lho, jangan
diperlakukan seperti anak bayi lagi..
Memang bener sih, si bungsu ini sudah semakin dewasa saja. Kalau
dulu waktu jaman dia belum TK dan awal- awal masuk TK, kami berdua sering
bertengkar, hampir setiap hari ribut aja, yang eyel-eyelan, kadang pun
tabok-tabokan, entahlah rasanya kalau mau ngalah kok gimana gitu..hehe...sampai
kadang Bapaknya pun ikutan menengahi
Tapi setelah masuk SD si bungsu ini kok sepertinya sudah
mulai berubah, mau ngalah sama Ibunya, ngga pernah naboki Ibunya, tambah dewasa
aja, kalau dia gemes sama Ibunya, paling Cuma gregetan aja, ngga sampai
mukul...apa anak cowok gitu ya, ngga tega sama Ibunya, ngga mau nyakitin
Ibunya, hihihi...
Kadang tuh ya, kalau aku gemes sama si bungsu, suka aku
gigitin, dianya diem aja, hanya nahan sakit...eh, sebenernya aku gigitnya juga
ngga beneran ding...Cuma gigit gemes aja.. habisnya setelah dia sekolah online
yang sudah berlangsung selama 1 tahun lebih ini, berat badannya naik 6 kg dalam
setahun, jadi tambah gembil dn gigitable pipinya...
Dia juga sebenernya sadar klo Ibunya itu gemes banget sama
dia, kalau misal dia minta bantuan dariku, trus aku tanyain, Ibu dapat imbalan
apa? Katanya boleh uyel-uyel dia sampe puas, hahaha...padahal Ibunya ngga
bakalan puas uyel-uyelin dia..
Itu sekelebat cerita tentang si bungsu yang lagi Ultah,
Happy Birthday ya Boy...semua doa-doa yang baik selalu Ibu
dan Bapak doakan untukmu, jadilah anak yang selalu baik, menjadi anak yang
berguna untuk orang-orang disekitarmu...
Dan ingat, jika berbuat baik, janganlah mengharapkan
imbalan, itu namanya perbuatan baikmu tidak tulus...
Oiya ulang tahun kali ini hanya dirayakan secara sederhana, cuma
sama keluarga aja..Pagi hari, kebetulan kami ada dirumah Kakung, karena malam
sebelumnya ada doa bersama mengenang 40 hari dipanggilnya Uti ke rumah Bapa.
Karena Ibu harus masuk kerja, jadi pagi-pagi kami ber4 pulang ke Semarang.
Pagi-pagi sempet tiup lilin bareng sama Kakung, habis itu kami berempat
berangkat ke Semarang, tetapi mampir dulu ke makam Uti, untuk tabur bunga dan
mendoakan.
Sore harinya, si bungsu hanya minta dirayakan dirumah dengan
membeli ayam krispy yang besar dan juga es cream Sunday strawberry kesukaannya.
Tau kan ya, beli dimana...
Kado pun juga dia hanya minta uang cash aja, untuk ditabung
ke rekening tabungannya...karena saat ditanya mau kado apa, dia bingung,
rasanya ngga pengen beli apa-apa
Tidak ada komentar:
Posting Komentar